WOww!!! Ternyata Ini Jawabannya, Lebih Duluan Mana, Ayam atau Telur?
WOww!!! Ternyata Ini Jawabannya, Lebih Duluan Mana, Ayam atau Telur? |
| WOww!!! Ternyata Ini Jawabannya, Lebih Duluan Mana, Ayam atau Telur? |
Duluan mana ayam dengan telur? Ayam berasal dari telur, tetapi telur juga berasal dari ayam. Jadi muter-muter gini. Kalau boleh bercanda, jawabannya adalah tergantung yang mana disebut duluan. Tapi, para ilmuwan sudah berhasil mengutarakan teka-teki ini. Menurut hasil riset tim ilmuwan dari Sheffield dan Warwick University di Inggris, ayam lebih duluan tersedia daripada telur.
Penjelasan singkatnya begini, bahan pembentuk cangkang telur adalah protein yang hanya mampu ditemukan di indung telur ayam. Jadi, telur tersedia hanya jikalau diproses di di dalam tubuh ayam. Pasti terhadap penasaran gimana para ilmuwan tersebut berhasil mengutarakan teka-teki ini.
Tim ilmuwan tersebut memanfaatkan sebuah super komputer untuk tambah besar proses pembentukan sebuah telur. Mereka mendapatkan bahwa protein yang bernama ovocledidin-17 atau OC-17 melakukan tindakan sebagai katalis untuk mempercepat pembentukan cangkang telur.
Dengan super komputer bernama HECToR yang berada di Edinburg, Skotlandia, tim ilmuwan mengutarakan bahwa OC-17 sangat perlu di dalam kristalisasi yang merupakan bagian awal pembentukan cangkang. Protein tersebut mengubah kalsium karbonat menjadi kristal keras yang menjadi bahan pembuat cangkang.OC-17 mempercepat produksi cangkang telur di dalam tubuh ayam agar di dalam kala 24 jam sebuah telur siap untuk dikeluarkan.
Yang wajib digaris bawahi di dalam penemuan ini adalah bahwa telur tidak mampu diproduksi tanpa OC-17 yang terdapat di dalam indung telur ayam. Jadi, ini bermakna bahwa ayam pastilah lebih pernah dibandingkan telur. Teka-teki ayam dan telur pun terpecahkan.Pertanyaan-pertanyaan sederhana kadang menyimpan jawaban rahasia alam yang luar biasa. Jadi jangan pernah meremehkan pertanyaan hidup yang terkesan sepele. Setiap pertanyaan tentu tersedia jawabannya, tergantung kita saja yang mengusahakan untuk menjawabnya dengan kesungguhan atau gak.